Secara etimologi, kata mahasiswa
kerap kali didefinisikan sebagai orang yang derajatnya lebih tinggi
dibandingkan dengan siswa, sehingga paradigma dan sikapnya tentu harus
‘berbeda’. Jika siswa memaknai liburan sebagai momentum bersenang-senang guna
menghilangkan rasa jenuh yang disimpannya selama menjalani aktivitas belajar di
sekolah, maka seorang mahasiswa tentu memaknai liburan bukan sebagai momentum
untuk bersenang-senang guna menghilangkan rasa jenuh, melainkan harus memaknai
sebagai momentum untuk menyibukkan diri dengan aktivitas-aktivitas yang dapat
meningkatkan kualitas diri dan bermanfaat bagi orang lain.
Anehnya, fakta empirik di lapangan
justru ada mahasiswa yang memiliki paradigma dan sikap seperti seorang siswa
yang memaknai liburan sebagai momentum untuk bersenang-senang guna
menghilangkan rasa jenuh. Hal demikianlah yang patut dievaluasi oleh orang yang
mengaku dirinya mahasiswa.
Bagi mahasiswa yang memilih jalan
untuk aktif di organisasi kemahasiswaan atau organisasi yang lain, tentu harus
memaksimalkan waktu liburan kuliah dengan kegiatan-kegiatan di organisasi, baik
yang bersifat untuk internal maupun ekternal. Dan bagi mahasiswa pada umumnya,
tentu juga harus memaksimalkan liburan kuliah sebagai momentum untuk melakukan
pengabdian kepada masyarakat. Sebab, salah satu amanat Tri Dharma Perguruan
Tinggi adalah pengabdian kepada masyarkat.
Jika Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini
dianggap sebagai instrumen pengabdian kepada masyarakat yang diformalkan, maka
pengabdian kepada masyarakat saat liburan kuliah tiba itu merupakan pengabdian
kepada masyarakat yang tidak diformalkan. Inilah yang kemudian dinamakan
sebagai pengabdian yang sesungguhnya.
Makna Liburan
Secara definitif, kata libur dalam
Kamus Besar Bahasa Indoensia (KBBI) diartikan dengan makna bebas dari bekerja
atau masuk sekolah dan jika ditambahkan dengan imbuhan -an, maka maknanya
menjadi masa libur. Disadari atau tidak, definisi tersebut dapat mengkonstruksi
paradigma manusia. Indikatornya, masyarkat Indonesia pada umumnya memahami
bahwa liburan itu adalah masa bebas dari bekerja bagi pekerja dan bagi pelajar
adalah bebas dari masuk sekolah.
Jika ditelaah lebih dalam lagi, maka
liburan itu identik dengan dua kata, yaitu istirahat dan refreshing.
Pasalnya, masa libur dipahami sebagai momentum untuk istirahat
dan refreshing. Artinya, bagi para pekerja dan pelajar pada umumnya,
masa libur adalah momentum untuk berhenti bekerja dan belajar, sehingga masa
itu dimaksimalkan untuk refreshing.
Berkaitan dengan makna liburan, ada
beberapa tokoh yang memaknai liburan dengan makna yang tidak seperti kebanyakan
orang. Sebut saja misalnya, Emha Ainun Najib dan Dr Mohammad Nasih. Emha Ainun
Najib yang akrab dipanggil Cak Nun pernah mengatakan bahwa istirahat
adalah intiqal (berpindah). Istirahat dari kerja bermakna
memindahkan konsentrasi, aktivitas fisik, dan pikiran dari dunia kerja ke dunia
lain. Berkaca pada pendapat Cak Nun tersebut, dapat disimpulkan bahwa makna
liburan itu bukan berarti istirahat untuk kemudian berhenti bekerja dan/atau
belajar. Liburan bukan pembenaran untuk bermalas-malasan atau refreshing.
Dr Mohammad Nasih adalah salah satu
sosok yang inspiratif, karena dalam hidupnya tidak ada istilah liburan. Ia
adalah pengajar, pengusaha, dan sekaligus politisi. Semua pekerjaan tersebut,
ia lakukan dengan senang hati dan hati yang senang. Dalam salah satu
ungkapannya, ia pernah mengatakan bahwa orang yang punya keinginan untuk
liburan itu pada hakikatnya tidak bahagia dengan apa yang dia lakukan. Orang
yang bahagia dengan aktivitas kesehariannya, melakukan semua dengan penuh cinta
dan takut jika harus libur.
Dalam teori Filsafat, jenis tindakan
itu dibagi dua, yaitu tindakan atas dasar ketidaksadaran dan kesadaran.
Tindakan ketidaksadaran melahirkan tindakan karena keterpaksaan, sedangkan
tindakan kesadaran melahirkan tindakan karena kewajiban, kebutuhan, dan/atau
cinta (ikhlas) Artinya, tingkat tertinggi dari suatu tindakan adalah karena
cinta. Karena itu, apapun profesi yang dimiliki, marilah lakukan dengan cinta
(ikhlas). Dengan demikian,semua akan terasa indah dan menyenangkan.
_11zon.jpg)
